Membaca
kiat-kiat menjadi istri salikhah saja tidak cukup, tanpa pernah berpikir
sesuatu yang pahit kemungkinan akan terjadi, persiapkanlah sedini mungkin, itu
lebih baik. Serambi memperbaiki diri, supaya mendapati pasangan yang sholeh
(Insya Allah... Allahumma Aamiin...). Orang yang sholeh adalah ketika dia
mendapati seorang istri, kemudian dia tidak mencintainya, dia tetap bersikap
sebagaimana mestinya seorang suami dan dapat tetap menghargai keberadaan
istrinya. Karena seorang yang sholeh adalah seorang pemilih yang handal dalam
menetapkan jalannya menuju ridha Illahi.
Sebagai muslimah
yang baik, kita tidak tahu menau seperti apakah suami kita kelak. Yang jelas..
persiapkan sedini mungkin segala sesuatunya, bukan dengan kita
mengkhayal bagaimana seharusnya suami kita. Tetapi, mencobalah dan memahami
sedini mungkin, sesuatu yang pahit datang, misalnya:
1. Suatu
ketika kita mendapi suami yang mungkin sempit rezekinya. Kita, sebagai seorang
yang muslimah harus seperti apakah kita?
2. Suatu
ketika kita mungkin mendapati suami yang mungkin usianya berbeda jauh dengan
kita, entah lebih tua atau entah lebih muda. Kita, sebagai seorang muslimah
harus seperti apakah kita?
3. Suatu
ketika kita mungkin mendapati suami yang mungkin dari fisiknya ada yang cacat,
atau kemudian telah cacat ketika suatu peristiwa terjadi. Kita, sebagai seorang
muslimah harus seperti apakah kita?
4. Suatu
ketika kita mungkin mendapati suami yang mungkin suka mendzalimi dirinya atau
bahkan mungkin mendzalimi diri kita. Kita, sebagai seorang muslimah harus
seperti apakah kita?
5. Yang
terakhir ini adalah sesuatu yang terberat, yaitu suatu ketika kita mungkin
mendapati seorang suami dengan kekayaan harta melimpah atau menjabat jabatan
tinggi. Jangan salah, loh... kawan, selain kita harus memenej keuangan dengan
baik supaya mendatangkan pahala artinya kita mampu memenej mana untuk keluarga
dan mana untuk sedekah. Bahwa manusia itu tempatnya khilaf, bisa jadi dengan
kelebihan suami kita kelak, beliau melakukan penyelewengan. Dan kita sebagai
seorang muslimah juga pantasnya menjaga dengan betul-betul, karena wanita
adalah tempat surga dan nerakanya. Nah.. kita, sebagai seorang muslimah harus
seperti apakah kita?
Dan kemungkinan-kemungkinan
lainnya. Bercita-cita menjadi istri salikhah, saya yakin betul! Semua wanita
mengharapkannya. Tapi tanpa adanya keniatan yang baik dan secara tulus dan
tanpa adanya usaha untuk belajar dari sekarang, akan terasa sulit ketika
menginjak ke kehidupan baru, yaitu bersama suami dan anak kita kelak. Jika sekarang
kamu sedang menjalin hubungan dengan seseorang untuk kearah yang lebih jelas,
alangkah lebih baiknya jika hubungan itu di dasari norma-norma serta
tuntunan-tuntunan yang baik, dan saling mendukung satu sama lain menuju ke
kebaikan bersama, agar nanti Insya Allah.. kebahagian meliputi keluarga kita
kelak dan pastinya mendatangkan berkah dan pahala yang melimpah. Allahumma
Aamiin...